Pemerintah belakangan tengah gencar mengkampanyekan tentang konsumsi aneka jenis ikan, sebagai program perbaikan gizi dan pengoptimalan potensi kelautan. Hal ini memberikan sinyal positif bagi para pelaku usaha yang ingin menekuninya. Semisal usaha jual ikan segar keliling yang banyak dijalankan.
Lantaran hal tersebut secara tidak langsung membuat naiknya permintaan ikan yang ada di pasaran. Sehingga bisa jadi lahan basah yang kian menggiurkan.Namun demikian, bagi yang baru ingin memulai usaha jual ikan segar keliling tersebut, tidak boleh melakukannya secara asal-asalan. Namun perlu strategi dan perencanaan usaha yang matang, supaya kegiatan dapat menghasilkan cucian yang menggiurkan.
Oleh karena itulah, agar tidak kebingungan, maka disini disajikan sejumlah informasi trik yang barangkali dapat dirujuk sebagai bahan referensi dalam pengembangan usahanya nanti, sebagai berikut:
1. Kumpulkan Modal
Hal pertama yang harus dipikirkan oleh pengusaha jualan ikan segar khususnya yang keliling adalah penyediaan modalnya. Dalam hal ini, setidaknya ada beberapa aspek dasar yang tidak boleh terlewatkan. Seperti kendaraan yang dipergunakan, modal untuk pembelian aneka jenis ikan, serta sarana untuk distribusinya. Entah itu styrofoam atau peralatan lainnya yang lebih efisien untuk dipergunakan dalam berjualan.
2. Estimasikan Biaya Operasional
Selanjutnya, pengusaha ikan segar keliling juga perlu untuk memperhitungkan dengan matang biaya operasional yang dikeluarkan. Mulai dari biaya angkutan untuk menuju lokasi pembelian awal, biaya untuk pembayaran karyawan, sampai dengan biaya penyusutan dan bensin untuk keliling jualan. Ini penting untuk diestimasikan di awal, agar lebih tepat saat menentukan harga penjualan.
3. Survey Pasar untuk Menentukan Jenis Ikan Ideal
Jenis ikan ada sangat beragam, baik yang tawar maupun yang berasal dari lautan. Sehingga sebelum melakukan usaha penjualan, setidaknya pengusaha harus paham beberapa di antaranya. Khususnya yang mempunyai peminatan yang paling besar. Oleh karena itu, agar tidak salah sasaran, pengusaha wajib menjalankan survey awal dengan terjun langsung ke pasaran.
4. Cari Supplier Tangan Pertama
Apabila sudah punya gambaran mengenai ikan apa saja yang dingin diperdagangkan, maka saatnya mencari supplier pertama yang harganya tentu lebih aman. Caranya yakni dengan mendatangi langsung atau mengontak via WA, beberapa supplier yang menyediakan. Kemudian perhatikan penawaran barang sembari mencari harga terbaik yang mungkin bisa didapatkan.
5. Rencanakan Rute Penjualan Efisien
Kemudian, setelah siap untuk berjualan, maka tentukan rute perjalanannya. Pada saat awal barangkali akan masih kesulitan dan tidak terarah secara tepat. Akan tetapi, teruslah berusaha sampai menemukan rute paling efisien dengan peminat yang signifikan. Sehingga usaha penjualan lambat laun dapat dikembangkan dan menghasilkan keuntungan.
6. Pantau dan Terapkan Harga Rasional
Barangkali salah satu penyebab usaha jualan ikan segar dapat berkembang adalah saat pelanggan menaruh kepercayaan. Salah satunya bisa didapatkan dengan memberikan harga rasional yang sesuai kondisi pasaran. Jangan sampai memberikan harga kemahalan yang seolah memberikan keuntungan, padahal aslinya membuat orang enggan untuk berlangganan.
7. Buat Inovasi Produk Turunan
Tidak bisa dipungkiri, bahwa usaha jualan ikan segar mengandung resiko yang cukup tinggi terkait sisa barang kembali. Oleh karena itu, pengusaha harus sigap berinovasi. Yakni dengan tidak menutup kemungkinan untuk membuat usaha turunan dari olahan ikan segar. Semisal dibuat lauk yang dijual skala rumahan, bakso ikan, atau yang lebih inovatif lain yang diminati pasaran.
Demikianlah tadi sejumlah informasi yang dapat diberikan mengenai trik memulai usaha jual ikan segar keliling yang dapat diterapkan. Melalui trik tersebut, maka pengusaha dapat menjalankan bisnisnya sesuai dengan alur yang telah direncanakan. Sehingga lebih berpotensi untuk mendatangkan banyak cuan menggairahkan, sekaligus menghindarkan dari pelbagai faktor resiko usaha yang dimungkinkan.
