iPhone  

Begini Cara Cek Garansi iPhone Dan Jenis-Jenisnya

cara cek garansi iphone

Bagi penggemar produk dari Apple, sebaiknya harus tau cara cek garansi iPhone yang dimilikinya. Sebab, hal ini dapat memberi informasi tentang originalitas produk dan kapan smartphone itu diaktifkan. Sangat penting, bukan? Apabila belum mengetahui caranya, silahkan simak penjelasan di bawah ini:

Cara Mengetahui Garansi iPhone

Apple Inc. telah berkomitmen untuk memberi jaminan eksklusif dan ganti rugi berdasarkan ketentuan yang berlaku. Kontrak ini memastikan produk bebas dari cacat atau gagal produksi. Hal ini sesuai dengan kualitas serta harga produk yang cenderung mahal.

Untuk memeriksa garansi iPhone yang asli atau resmi bisa dilakukan sendiri oleh pengguna. Langkah-langkah yang harus diterapkan yaitu:

  • Buka aplikasi Setting atau Pengaturan pada HP.
  • Klik pemilihan “Umum” atau “General”.
  • Pilih “About” dan salin kode Serial Number atau IMEI yang tertera. Kode bisa ditulis pada note HP atau kertas.
  • Buka Google, Firefox, atau browser yang lainnya pada perangkat.
  • Cari situs web yang digunakan untuk cek garansi iPhone dan kunjungi website
  • Input nomor atau kode IMEI yang telah di-copy
  • Isi kode verifikasi atau Captcha lalu klik lanjut.
  • Masukkan data negara asal dan lihat menu Service and Repair pada laman web.
  • Klik pilihan “See Your Service and Support Coverage” dan informasi tentang garansi iPhone yang dimiliki sudah bisa dilihat.

Kalau ingin mengetahui IMEI dengan cara lain, pengguna bisa memasukkan kode *#06# di aplikasi Telepon. Apabila pengguna ingin klaim garansi smartphone miliknya, silakan hubungi Apple Authorized Service Provider (AASP). Untuk lebih jelasnya, informasi cara menghubungi bisa diperoleh dari situs Apple.

Ragam Garansi iPhone

Setelah tahu cara cek garansi iPhone, pengguna harus mengetahui garansi apa saja yang bisa diperoleh. Setiap jenis pasti memiliki ketentuan penggunaan masing-masing. Macam-macam garansi iPhone yang ada yakni:

1. Garansi Produk Resmi

Jenis garansi ini bisa didapat jika pengguna membeli iPhone di distributor resmi. Kebijakan ini dilakukan oleh Apple karena masih belum ada pabriknya yang berdiri di Indonesia. Klaim garansi akan diberikan dengan jangka waktu satu tahun kalau pembelian sesuai ketentuan iPhone.

2. Garansi Produk Black Market

HP iPhone yang dibeli dari Black Market atau toko yang tidak resmi. Harga produk rekondisi dari toko ini cenderung murah. Masa garansi juga hanya berlaku selama satu bulan saja. Namun, pembeli harus hati-hati jika tidak diberi kartu garansi dari toko.

3. Garansi Produk Rekondisi

Maksud dari HP rekondisi adalah produk daur ulang dari spare part iPhone seri terdahulu. Akan tetapi, jangan khawatir karena tampilan smartphone tampak seperti baru. Bagian yang diganti biasanya layar, baterai, atau kamera. Garansi rata-rata diberikan oleh distributor selama satu tahun.

4. Garansi Produk Refurbish

Produk iPhone refurbish sama seperti rekondisi, tetapi daur ulang dilakukan secara resmi dari pihak Apple. Biasanya produk disusun dari HP gagal produksi yang ditarik lagi dari tangan pelanggan. Garansi yang diberikan yaitu selama satu tahun dengan tambahan jaminan yang lainnya.

5. Garansi Internasional

Garansi ini biasa didapat jika pengguna membeli iPhone di luar negeri. Jenis garansi internasional dinilai fleksibel. Hal ini karena klaim bisa dilakukan di negara lain yang memiliki distributor resmi Apple. Batas waktu dari garansi internasional iPhone yakni selama satu tahun.

Itulah cara cek garansi iPhone beserta jenis-jenisnya. Perlu diketahui bahwa garansi tidak akan berlaku jika perangkat rusak karena terkena air. Oleh karena itu, periksa penyebab rusaknya iPhone sebelum klaim jaminan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *